Meranti - Suaradaerahnews.com
Satu unit rumah milik Nurbaiti (70) tujuh puluh tahun warga Jalan Handayani, Kecamatan Tebing tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti, hangus terbakar, pada Kamis, (05/09/2024) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.
Peristiwa kebakaran rumah kayu itu sempat menghebohkan masyarakat setempat. Suara warga yang melihat kobaran api dan asap membumbung tinggi saat itu sempat memecah keheningan malam.
Dari informasi yang didapati, kebakaran diketahui, saat itu Juliana yang merupakan anak dari Nurbaiti sedang tidur di dalam kamar dan merasakan hawa panas. Kemudian ia terbangun dan mencari tau penyebab hawa panas tersebut.
Alangkah terkejutnya bukan kepalang, hawa panas yang dirasakan Juliana ternyata bersumber dari api yang membakar rumahnya bagian belakang. Wanita itu pun bergegas membangunkan ibunya yang sedang tidur.
Setelah membangunkan ibunya, Juliana dan ibunya pun bergegas keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Sambil berlari keduanya pun berteriak meminta pertolongan warga sekitar.
Namun dikarenakan rumah yang terbuat dari kayu, maka dengan cepat api Membakar semakin membesar hingga sulit untuk di padamkan meski upaya pemadaman telah dilakukan. Api baru bisa dipadamkan sekira pukul 03.40 WIB.
“Apinya sangat cepat membesar, pemadaman juga dibantu oleh pihak Damkar namun tidak bisa diselamatkan lagi. Beruntung Dalam peristiwa kebakaran ini tidak ada korban jiwa Maupun Luka Lukat,” tutur salah seorang warga setempat yang ikut membantu proses pemadaman malam itu.
Sementara itu, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Kurnia Setiyawan. SH. SIK melalui Kapolsek Tebing tinggi, Iptu Daniel Bakara membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. Dia juga memastikan tidak ada korban jiwa Maupun Luk Luk dalam insiden itu.
“Iya tidak ada korban jiwa dari musibah kebakaran ini. Lokasi rumah korban juga sudah dipasang police line,” Tutupnya***(Abu Sofyan)
