BANGKINANG – Suaradaerahnews.com
Penjabat (Pj) Bupati Kampar, Hambali SE MBA MH yang diwakili Staff Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Readel Fitri mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Inflasi yang dipimpin oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui platform Zoom Meeting pada hari ini yang dilaksananakan di Ruang Vidcon Lt.2 kantor Bupati Kampar. (2/7/2024)
Rakor ini diadakan sebagai bagian dari upaya bersama pemerintah pusat dan daerah untuk menanggulangi inflasi serta menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Kampar.
Rakor Infalsi yang dilaksanakan setiap minggu ini dibuka oleh Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A yang diwakili Plt Sekretaris Jendral Kementrian Dalam Negeri Pol. Drs. Tomsi Tohir Balaw, M.Si diruang rapat Kemendagri Jakarta.
Dalam keterangannya, Tomsi mengatakan secara nasional harga pada minggu ke Empat bulan Juni cendrung stabil, ditunjukan dari terjadinya deflasi di juni 2024 yang yang lebih rendah dibandingkan mei 2024 dan merupakan deflasi kedua pada 2024.
Tomsi menyebutkan bahwa berdasarkan pemantauan harga SP2KP pada minggu ke-4 bulan Juni 2024 ini, beberapa komoditas pangan yang yang harus diwaspadai adalah Makanan, minuman dan tembakau.
Dalam rakor ini memberikan panduan yang jelas dan terarah bagi pemerintah daerah dalam mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi tantangan inflasi. Pemerintah Kabupaten Kampar berkomitmen untuk terus berupaya menjaga kestabilan harga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kebijakan-kebijakan ekonomi yang tepat dan efektif.
Untuk diketahui inflasi tahun ke tahun di Kabupaten Kampar ada diangka 4,38% pada juni 2024 terhadap juni 2023 dan inflasi bulan ke bulan 0,71% Juni 2024 terhadap mei 2024
Sementara itu Staff Ahli Readel Fitri, usai mengikuti Rakor menyampaikan Komoditas yang memberikan andil inflasi dan deflasi Juni 2024 bulan ke bulan (Month to Month), Komoditas cabai merah memiliki kontribusi terbesar terhadap inflasi month to month, sementara daging ayam ras memiliki andil terbesar terhdap deflasi month to month Kabupaten Kampar di Juni 2024.
Dengan penurunan ini tentunya kita terus berupaya dalam pengendalian inflasi daerah khususnya di Kabupaten Kampar " Kata Readel Fitri.
Upaya - upaya yang terus kita lakukan adalah operasi pasar dan Pangan Murah yang rutin kita lakukan di beberapa Kecamatan" Tambah Readel Fitri.
Selain itu, Readel juga berharap agar antara Pemerintah Kabupaten Kampar dengan Badan Pusat Statistik ( BPS ) Kabupaten Kampar saling bersinergi untuk menstabilkan angka inflasi di Kabupaten Kampar,
" Kami harapkan seluruh stakeholder terkait, mari kita sama - sama saling bersinergi dan bekerja sama, untuk menstabilkan angka - angka inflasi di Kabupaten, yang sebelum nya angka inflasi kita cukup lumayan tinggi, dan sekarang alhamdulillah, sudah lebik baik dari sebelumnya " Ungkap Readel
terimakasih kepada semua Organisasi Perangkat Daerah, stakeholder, instansi terkait yang telah melakukan berbagai langkah sehingga inflasi turun signifikan" tutup Readel. (S N)