Bandar Lampung - Suaradaerahnews.Com
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika secara resmi melepas keberangkatan rombongan peserta Kemala Run 2024 di halaman Siger Lounge, Polda Lampung, Jum'at (7/6/2024) pukul 13.00 wib.
Polda Lampung sendiri mengirimkan 69 peserta. Kemala Run diikuti 35 pelari internasional dari 9 negara yang berbeda, menambah kemeriahan acara olahraga tahunan ini.
Kemala Run 2024 tidak hanya menarik minat pelari internasional, tetapi juga diikuti oleh 10,000 peserta yang terdiri dari para atlet nasional dan internasional, pecinta olahraga lari, komunitas lari, serta keluarga besar Polri dari seluruh Indonesia.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika menekankan pentingnya olahraga dalam membangun karakter dan solidaritas.
"Kemala Run bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk mempererat hubungan antar komunitas dan bangsa. Saya bangga melihat antusiasme dari berbagai kalangan yang turut serta dalam acara ini," ujarnya.
Lomba ini terbagi dalam empat kategori utama, yaitu Half Marathon, 10KM, 5KM, dan Kids Dash yang melombakan jarak 100, 200, dan 300 meter.
Selain itu, terdapat satu kategori non-lomba yang ditujukan untuk para disabilitas, menunjukkan inklusivitas dan semangat kesetaraan yang diusung oleh acara ini.
"Kami berharap acara ini dapat menjadi momentum untuk menginspirasi masyarakat agar lebih giat berolahraga dan hidup sehat," ujar Kapolda Lampung.
"Dengan adanya kategori khusus untuk disabilitas, kami ingin menyampaikan pesan bahwa olahraga adalah milik semua orang, tanpa terkecuali." tambahnya.
Kehadiran komunitas lari dan keluarga besar Polri turut memberikan warna tersendiri dalam lomba ini.
Tidak hanya berlomba untuk menang, mereka juga berpartisipasi untuk menjalin kebersamaan dan memupuk semangat sportivitas.
Dengan terselenggaranya Kemala Run 2024, diharapkan dapat menjadi ajang tahunan yang semakin diminati oleh masyarakat luas.
"Semoga Kemala Run dapat terus berlangsung dan menjadi inspirasi bagi kegiatan-kegiatan serupa di seluruh Indonesia. Mari kita jadikan olahraga sebagai bagian dari kehidupan kita sehari-hari." pungkasnya.(Wik/Rilis)