Hari jadi kepulauan Meranti

Hari jadi kepulauan Meranti

Pilkada Kampar

Pilkada Kampar

DPRD Rohil

DPRD Rohil

Iklan DPRad Rohil

Iklan DPRad Rohil

KPU kabupaten Pasaman

KPU kabupaten Pasaman

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

Iklan

”Selamat Datang di Portal Berita Media online www.suaradaerahnews.com, semoga setiap berita yang kami sajikan kepada masyarakat bisa bermanfaat, terimakasih”
Suara Daerah News
Senin, 22 Januari 2024, Januari 22, 2024 WIB
Last Updated 2024-01-22T12:07:34Z
KAMPAR

Musrenbangcam Tahun 2025, Drs Yusri ; Selain Infrastruktur, Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Wajib di Laksanakan Sampai ke Desa.

 


Tapung Hilir -Suaradaerahnews.com

 Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Kecamatan Tapung Hilir kembali dilaksanakan pada, Senin (22/1/2024). Musrenbang ini diprioritaskan untuk program Pembangunan tahun 2025, semoga dengan penyampaian kebutuhan prioritas dari Anggota DPRD Kampar, Camat, Kepala desa serta unsur tokoh masyarakat apa yang disampaikan semoga dapat kita tampung di APBD Kampar Tahun 2025. 


Dipusatkan di aula Kantor Desa Kota Bangun Kecamatan Tapung Hilir, Musrenbangcam Tapung Hilir itu buka secara resmi Pj Bupati Kampar Hambali,SE,MH diwakili Pj Sekda Kampar Drs Yusri,M.Si.


Dalam arahannya saat membuka Musrenbang, Dt Yusri mengungapkan, bahwa Pj Bupati diberi tambahan tugas dasar mengacu kepada program Nasional dalam perencanaan pembangunan daerah. 


Dalam hal ini, ada beberapa program titipan. Dimana program ini ada bisa saja ada atau tidak di program Desa seperti Kemiskinan Ekstrem, dan Stunting. Pada tahun 2019 sendiri tercatat lebih kurang 1300 anak stunting dan tahun ini sebanyak  600 lebih.


Dengan demikian, secara otomatis ini menjadi tugas kita semua. Maka pada HUT Kampar tahun 2024 ini, kita akan bagi habis terharap bapak angkat dan anak angkat Asuh stunting selama lebih kurang waktu 2 tahun. Hal ini wajib kita lakukan, agar Indonesia emas di tahun 2045 terwujud dan kampar bebas Stunting."ucap Yusri".


Selain Kemiskinan Ekstrem, yang utama dilihat adalah Infrastruktur. Dalam menangani ini, pemda akan membuat suatu program atau penunjang yang nyata dan tidak hanya dengan memberikan bantuan.


Nah inilah nantinya program yang mesti dimasukkan oleh para Kepada Desa dan Camat, buat suatu program dan berikan juga penunjang agar usaha yang dibuat dapat terus berkembang."tutur Yusri lagi".


Yusri juga menghimbau, agar Kepala Desa dalam mengusulkan pembangunan juga mesti mampu berkoodinasi baik dengan Dinas di Pemprov Riau, DPRD Kampar, Riau, DPR RI, Kementerian dan lembaga yang mengelola DAK, serta bisa saja langsung ke Kementrian terkait.


Agar seluruh Desa yang ada di Kabupaten Kampar, tidak asa yang tidak mendapatkan Kue  pembangunan baik dari Pemda atau APBD Kampar, Provinsi maupun pusat atau Nasional.


Sedangkan satu harapan untuk Tapung Hilir terkait satu Unit Alat Berat, ini menjadi alat untuk bantuan darurat bencana baik jalan putus, rusak, longsor, serta bencana lainnya menjelang bantuan dari kabupaten.


Terakhir, Yusri juga mengingatkan dalam dunia Politik atau Pemilu 2024. Agar tidak ada masyarakat nantinya yang Golput atau tidak ikut memilih. Pilih sesuai hati nurani, baik Pileg, Pilpres mauoun Pilkada."terang Yusri".


Sementara itu Anggota DPRD Kampar Rizal Rambe bersama Jasnita Tarmizi, dalam laporan menyampaikan harapan melalui Musrenbangcam ini untuk bisa merealisasikan atau mengabulkan pembangunan desa, minimal satu usulan setiap desa.


Dalam hal aspirasi ini, kami sebut terkait permintaan perbaikan jalan dari Simpang Membot ke Desa Kijang Makmur. Intinya yang menjadi prioritas usulan masyarakat adalah perawatan jalan penghubung antar desa, serta termasuk ada beberapa jalan putus akibat bencana.


Usai sambutan, kegiatan langsung dilaksanakan dialog dan menerima aspirasi langsung dari kepada desa atau peserta lainnya. Serta terakhir, Pj Sekda menyaksikan Anggota DPRD Kampar, OPD terkait, Camat dan perwakilan lainnya menandatangani berita acra.


Sementara itu Camat Tapung Hilir Nurmansyah,S.STP, mewakili sebanyak 19 desa, pada kesempatan itu menyampaikan bahwa tercatat Tapung Hilir telah merekap usulan prioritas dari setiap Desa lebih kurang sebanyak 51 Usulan (Seriana)